5 Takjil Ramadan Favorit dan Resep Sederhananya

takjil-ramadan

Halo, Mae frens! Gimana puasanya hari ini? Semoga masih lancar ya, meski sibuk dengan berbagai aktivitas sehari-hari.

Sore ini rencananya mau berbuka dengan menu apa, nih? Pasti ada takjilnya kan ya!

Takjil merupakan menu yang dihidangkan saat berbuka puasa, sebelum kita menyantap makanan berat. Di bulan Ramadan seperti saat ini, ada banyak sekali pedagang yang menjajakan berbagai menu takjil, terutama yang merupakan favorit keluarga di Indonesia.

Meski bertaburan pedagang takjil di bulan Ramadan ini, tak sedikit pula yang memilih untuk membuat sendiri hidangan takjil kesukaan keluarganya.


Apa saja sih menu takjil favorit yang paling populer di Indonesia? Seperti apa juga resep mudah membuatnya di rumah?

5 Takjil Ramadan Favorit dan Resepnya

Sejak kecil, keluarga saya lebih sering menyiapkan takjil di rumah, tapi menu makan malam dan sahurnya beli. Haha. Begitu pula ketika saya menikah dan tinggal di rumah mertua, keluarga suami pun setiap hari membuat menu takjilnya sendiri di rumah.

Berbeda dengan ketika saya masih merantau untuk bekerja, sepanjang bulan puasa kayaknya beli takjil dan makan malam terus karena tidak sempat memasak. Padahal, takjil Ramadan yang sering dibeli ya sebenarnya mudah dibuat di rumah, lho.

Di bawah ini ada 5 takjil yang paling sering ditemukan saat Ramadan, favorit banyak keluarga Indonesia, dan resep sederhananya bagi yang ingin membuatnya sendiri di rumah:

1. Gorengan

Tahta tertinggi takjil paling populer dan favorit keluarga Indonesia hingga saat ini adalah gorengan. Mulai dari bakwan (bala-bala), tahu isi, mendoan, risoles dan lainnya. Rasa gurih dan kriuk-kriuk, membuat lidah kita terbangun setelah istirahat seharian.

Meskipun kita paham betul nih, kalau gorengan tidak boleh dikonsumsi banyak-banyak dan sering-sering, tetep aja deh tiap bulan puasa, bawaannya ingin berbuka dengan gorengan. Wkwk. Gorengan favorit saya adalah gehu atau dikenal dengan nama tahu isi. Kalau suami saya beda lagi, sukanya bala-bala atau bakwan sayur.


Di bawah ini, saya tuliskan resep gorengan bakwan yang biasa saya buat untuk hidangan berbuka puasa:

Berikut adalah resep sederhana untuk membuat bakwan sayur yang berisi wortel, kol, tauge, dan jagung:

bakwan-sayur
Sumber: kompas.com

Bahan-bahan:
  • 1 wortel, parut
  • 1/4 kol, iris tipis
  • 1/2 cangkir tauge
  • 1/2 cangkir jagung pipilan
  • 1 batang daun bawang, iris tipis
  • 2 siung bawang putih, cincang halus
  • 3 sendok makan tepung terigu
  • 3 sendok makan tepung beras
  • 1/2 sendok teh baking powder
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • Air secukupnya
  • Minyak untuk menggoreng

Cara membuat:
  1. Campurkan wortel parut, kol iris, tauge, jagung pipilan, daun bawang, dan bawang putih dalam sebuah mangkuk besar.
  2. Tambahkan tepung terigu, tepung beras, baking powder, garam, dan merica bubuk ke dalam campuran sayuran. Aduk rata hingga semua bahan tercampur.
  3. Tambahkan air sedikit demi sedikit ke dalam campuran adonan sambil terus diaduk hingga membentuk adonan yang cukup kental, namun tetap bisa dicetak.
  4. Panaskan minyak dalam wajan dengan api sedang.
  5. Ambil sejumlah adonan dengan sendok, lalu goreng dalam minyak panas hingga kedua sisi bakwan berwarna kecokelatan dan matang.
  6. Angkat bakwan sayur dan tiriskan di atas kertas minyak atau tisu dapur untuk menghilangkan kelebihan minyak.
  7. Sajikan bakwan sayur hangat dengan saus sambal atau saus kesukaan kalian.

Tidak jarang juga saya mengganti bahan-bahan tepung dengan tepung bakwan yang lebih praktis. Kala laiu sudah pakai tepung bakwan, tidak perlu lagi menambahkan garam dan bumbu lainnya karena tepungnya sendiri sudah berbumbu.

Terkadang, saya juga menambahkan sebutir telur sehingga rasanya menjadi lebih gurih dan "berisi" saat dimakan oleh anak saya.

2. Kolak

Hidangan takjil favorit keluarga di Indonesia berikutnya adalah kolak. Bisa dikatakan ini ikonik banget dengan momen Ramadan. Kolak sendiri terdiri dari macam-macam jenis, bisa diisikan dengan pisang, ubi, maupun labu.

Cara membuat kolak pun cukup mudah, sehingga nggak perlu sering-sering jajan kolak untuk bisa menikmati hidangan khas berbuka puasa ini. Adanya kandungan gula merah dan juga santan di dalamnya membuat kolak sangat nikmat untuk disantap di waktu berbuka puasa.

Di bawah ini adalah resep paling sederhananya:

kolak-pisang
Sumber: kompas.com

Bahan-bahan:
  • 3-4 buah pisang raja, potong-potong
  • 200 gram gula merah, sisir halus
  • 500 ml air
  • 2 lembar daun pandan
  • 100 ml santan kental
  • Secubit garam
  • 2 biji biji cengkeh (opsional)
  • 1 batang kayu manis (opsional)

Cara membuat:
  1. Didihkan air dalam panci besar. Tambahkan gula merah, daun pandan, cengkeh (jika digunakan), dan kayu manis (jika digunakan). Aduk rata hingga gula merah larut.
  2. Masukkan potongan pisang ke dalam panci. Masak dengan api sedang hingga pisang empuk, sekitar 10-15 menit.
  3. Setelah pisang empuk, tambahkan santan kental ke dalam panci. Aduk perlahan hingga santan tercampur dengan baik dengan kuah kolak. Biarkan mendidih sebentar.
  4. Tes rasa, tambahkan garam secukupnya untuk menyeimbangkan rasa manis.
  5. Angkat kolak pisang dari kompor. Sajikan dalam mangkuk dan nikmati hangat-hangat.
  6. Kolak pisang siap disajikan sebagai hidangan berbuka puasa untuk keluarga.

3. Sop Buah

Sop buah juga termasuk hidangan takjil favorit bagi banyak masyarakat Indonesia. Setelah seharian menahan lapar dan haus, mengkonsumsi sop buah menjadi pilihan yang bikin tubuh jadi adem dan segar.


Nggak hanya menyegarkan tapi juga menyehatkan karena sop buah mengandung vitamin dan serat yang dibutuhkan tubuh. Hidangan ini juga bisa dikreasikan sesuai selera masing-masing. Salah satu contoh resepnya adalah sebagai berikut:

kolak-pisang
Sumber: kompas.com

Bahan-bahan:
  • 200 gram buah anggur (dipilih yang sudah matang)
  • 1 buah blewah, potong dadu kecil
  • 1/2 buah melon, potong dadu kecil
  • 100 gram kolang kaling, tiriskan
  • 50 gram agar-agar, potong dadu kecil
  • 100 gram nata de coco (pilih rasa sesuai selera)
  • Air secukupnya
  • Sirup dengan rasa sesuai selera
  • SKM secukupnya
  • Es batu secukupnya

Cara membuat:
  1. Masukkan semua bahan buah-buahan, agar-agar, kolang kaling, dan nata de coco ke dalam wadah atau mangkuk.
  2. Tambahkan air secukupnya.
  3. Masukkan sirup dan SKM secukupnya.
  4. Tambahkan es batu dan sajikan.

Selamat menikmati!

4. Es Blewah

es-blewah
Sumber: femina

Blewah merupakan buah yang umum dijumpai saat bulan Ramadan. Menu takjil es blewah menjadi favorit karena kesegaran yang diberikan dari minuman ini. Buah blewah juga mengandung banyak nutrisi seperti vitamin C, serat, dan mineral. Maka dari itu, es blewah tidak hanya menyegarkan, tetapi juga memberikan nutrisi yang baik untuk tubuh, terutama saat berpuasa.

Selain itu, blewah juga mengandung banyak air yang penting untuk menghidrasi tubuh. Cara buatnya pun mudah saja, cukup campurkan buah blewah, es batu dan sirup sesuai selera. Seger banget!

5. Biji Salak

Selain kolak, hidangan takjil yang menggunakan bahan gula merah dan tak kalah populer adalah biji salak. Umumnya, biji salak terbuat dari ubi yang dikukus dan dibentuk bulat-bulat yang disajikan bersama kuah berupa gula merah dan santan.

Memiliki tekstur yang lembut dan kenyal membuat biji salak nyaman dikonsumsi untuk berbuka puasa. Rasanya yang manis dan sedikit gurih juga akan memanjakan lidah serta perut yang butuh asupan setelah berpuasa seharian.


Resep sederhana membuat biji salak atau bubur candil adalah sebagai berikut, frens:

bubur-candil
Sumber: Fimela

Bahan-bahan:
  • 200 gram tepung ketan
  • Air secukupnya
  • Gula merah secukupnya
  • Santan kental
  • Garam secukupnya
  • Daun pandan (opsional)

Cara membuat:
  1. Campur tepung ketan dengan sedikit air hingga menjadi adonan yang bisa dibentuk. Uleni hingga kalis dan tidak lengket di tangan.
  2. Bentuk adonan menjadi bulatan kecil-kecil untuk menjadi candil atau biji salak.
  3. Rebus air dalam panci besar. Setelah mendidih, masukkan candil ke dalam air rebusan. Masak hingga candil mengapung dan terlihat matang (biasanya sekitar 10-15 menit). Angkat dan tiriskan.
  4. Siapkan panci baru, masukkan santan kental ke dalam panci. Tambahkan gula merah secukupnya dan daun pandan (jika digunakan). Rebus dengan api kecil sambil terus diaduk hingga gula larut dan santan mengental. Tambahkan sedikit garam untuk menyeimbangkan rasa.
  5. Masukkan candil ke dalam kuah santan. Aduk perlahan hingga merata.
  6. Biarkan bubur candil sedikit mendingin sebelum disajikan.
  7. Sajikan bubur candil hangat atau dingin sesuai selera.

Gampang semua kan bahan-bahan dan cara membuatnya? Kalau takjil favorit kalian selama bulan Ramadan apa aja, frens dan tim bikin sendiri atau tim beli jadi, nih?

Posting Komentar

1 Komentar

  1. semuanya enak-enak mbak, ternyata kalau di Jakarta sebutan untuk bubur candil adalah biji salak ya, waktu kata-kata ini muncul di sosmedku, aku bingung apaan biji salak, namanya unik.

    menikmati es blewah pas bulan puasa, yaampun ini enak juga mbak, bisa-bisa aku kenyang sama es aja kalau pas berbuka

    BalasHapus