True Beauty, Ketika Cantik Adalah Segalanya

Annyeonghaseyo!

Setelah pindah menulis seputar Korea ke blog drakorclass.com, rasanya aku sudah tidak pernah mengisi tema Kdrama di blog sendiri. Haha.

Untuk membersihkan sarang laba-laba di label Kdrama dalam blog ini, aku akan membahas mengenai drama terbaru yang baru tayang yaitu True Beauty.

Aku tertarik untuk menonton drama ini sebab telah membaca webtoonnya lebih dulu. Ya, drama "True Beauty" ini adalah drama yang diadaptasi dari webtoon berjudul The Secret of Angel (True Beauty). Webtoonnya sendiri saat ini masih ongoing dan ketika aku menulis ini, cerita di webtoon-nya sudah mencapai episode ke-135.


Sinopsis True Beauty

True Beauty (TvN)

Lim Joo Kyung (Moon Ga Young) adalah seorang gadis sekolah menengah yang lelah dengan hidupnya karena menjadi korban bully teman-teman sekolahnya.

Di sekolah, ia tidak memiliki seorang teman pun karena semua menjauhi Joo Kyung sebab penampilan fisiknya yang dianggap kurang menarik. Bahkan, teman-teman sekolahnya sepakat melabeli Joo Kyung sebagai gadis terjelek seantero sekolah. Tega nian ya!

Lim Joo Kyung versi bareface (TvN)

Setelah berbagai risakan yang tak kunjung usai, Joo Kyung memanfaatkan waktu liburannya untuk mempelajari cara merias diri (make up) untuk melakukan make over besar-besaran pada wajahnya. Alasannya adalah keluarga Joo Kyung yang sedang tertimpa masalah keuangan harus pindah ke kota lain. Momen ini ia manfaatkan untuk merombak dirinya dan memulai kehidupan yang baru.


Totalitas Joo Kyung belajar make up membuahkan hasil. Tak seorang pun menyadari wajah asli dirinya, bahkan semua teman sekolahnya yang baru sepakat bahwa Joo Kyung adalah gadis tercantik di sekolah. Joo Kyung pun dengan mudah mendapatkan teman-teman baru dan kehidupan yang tentunya lebih tenang tanpa khawatir diteriaki jelek dan lain sebagainya.

Lim Joo Kyung setelah belajar dandan (soompi.com)

Masalahnya, sampai kapan Joo Kyung bertahan menutupi wajah aslinya dari teman-teman sekolahnya? Apa yang terjadi saat salah seorang teman sekolahnya melihat Joo Kyung tanpa riasan? Akankah Joo Kyung kembali merasakan masa-masa sekolah yang penuh penderitaan karena di bully?

Buat yang penasaran langsung tonton aja, ya! Kalau sudah baca webtoon-nya ya pasti tahu bagaimana kelanjutan ceritanya, tapi bisa jadi cerita dalam drakor dibuat berbeda dengan di webtoon.

Tentang Bullying

Cerita awal dari drama "True Beauty" adalah tentang pem-bully-an yang terjadi pada anak sekolah menengah dan dilakukan oleh teman-teman satu sekolahnya.

Bullying atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan penindasan atau risak, merupakan segala wujud penindasan atau kekerasan yang dilakukan secara sengaja oleh seseorang maupun sekelompok orang. Orang yang melakukan risak ini biasanya memiliki kekuatan atau kekuasaan yang lebih besar daripada yang di-bully.

Adapun tujuan dari bullying ini adalah untuk bersenang-senang dengan menyakiti orang lain secara kontinyu atau terus-menerus.

Jika teman-teman sudah menonton "True Beauty" episode pertama, kita bisa melihat bagaimana Joo Kyung diperlakukan dengan semena-mena di sekolahnya. Teman-teman sekelasnya dengan sengaja menyuruh dirinya setiap hari untuk membeli jajanan untuk diri mereka.

Semua yang melihat Joo Kyung akan langsung menghindar dan tidak mau bersentuhan langsung karena takut akan tertular jeleknya. Bahkan dengan lantangnya teman-teman Joo Kyung memanggilnya dengan sebutan jelek dan tidak ragu untuk melakukan perisakan sembari mengambil video Joo Kyung untuk dibagikan ke seluruh murid di sekolah.

Berlebihan kah cerita tersebut? Masa ada sih yang sampai begitu dengan temannya sendiri? Sad but true, hal ini betul-betul terjadi. Bahkan di Indonesia sendiri sampai ada istilah school bullying yang diartikan sebagai tindakan agresif yang dilakukan oleh seorang atau sekelompok siswa yang memiliki kekuasaan, terhadap siswa lain yang lebih lemah dengan tujuan untuk menyakitinya.

Bahkan, hasil kajian tahun 2014 yang dilakukan oleh Konsorsium Nasional Pengembangan Sekolah Karakter menunjukkan bahwa kasus bullying ini terjadi di hampir semua sekolah di Indonesia. Itu tahun 2014 loh, berarti memang kasus-kasus penggencetan ini sudah menjadi cerita lama.

Dampak Bullying

Bullying ini merupakan tindakan tidak terpuji dan tidak berakhlak yang dapat memberi dampak untuk pelaku maupun korban. Dampak yang sangat nyata terlihat di kemudian hari tentunya adalah dampak psikologis.

Korban bullying dapat merasa bahwa diri mereka tidak berharga dan tidak berguna. Pada akhirnya mereka tumbuh menjadi pribadi yang selalu insecure dan minder. Dampak terburuknya adalah depresi berkepanjangan hingga (keinginan) untuk bunuh diri.

Sementara pelaku pem-bully-an yang tidak ditindak lanjut tentunya akan merasa bahwa apa yang mereka lakukan itu benar dan cenderung bertindak agresif serta menghalalkan kekerasan untuk setiap tindakannya.

Siswa-siswa yang melakukan tindakan merisak teman sekolahnya akan tumbuh menjadi pribadi yang impulsif dan memiliki toleransi yang rendah terhadap perasaan orang lain (lack of empathy). Ini kemudian dapat dikatakan sebagai bibit-bibit calon kriminal di masa depan (naudzubillah...).

Lim Joo Kyung diceritakan sangat menderita akibat perbuatan teman-teman sekolahnya. Ia menjadi tidak percaya diri untuk datang ke sekolah dan merasa seolah setiap hari bagaikan di neraka.

Lee Soo Ho (TvN)

Ia bahkan nyaris melakukan tindakan bunuh diri namun untungnya berubah pikiran dan diselamatkan oleh pangeran tampan seorang lelaki asing yang nantinya menjadi teman di sekolah barunya bernama Lee Soo Ho (Cha Eun Woo).

Mendewakan Kecantikan

Sebagai seorang perempuan, tentu aku senang jika dipuji memiliki paras yang cantik (minimal sama orang tua dan suami lah. Haha!). Aku juga senang melihat perempuan-perempuan cantik lainnya, dengan kulit wajah yang mulus dan bersih.

Tidak munafik ya, terkadang kita menilai seseorang memang dari penampakan luarnya. Di kehidupan nyata juga terbukti bahwa orang-orang dengan penampilan fisik yang menarik lebih mudah mendapatkan pekerjaan (katanya).

Di dalam drama "True Beauty", bisa kita lihat begitu Joo Kyung datang ke sekolah dengan penampilan dan wajah barunya, seluruh murid sekolah memerhatikan dirinya. Semua menyapa dirinya karena ia cantik, semua ingin berteman dengannya karena ia cantik. Tidak masalah ia tidak memiliki nilai bagus secara akademis, selama ia cantik maka termaafkanlah semua kekurangannya.

Hal ini sebelas dua belas dengan drama Korea lain berjudul "My ID is Gangnam Beauty". Dalam drama tersebut pemeran utama perempuannya diceritakan sebagai gadis sekolah yang memiliki paras yang tidak menarik dan tidak memenuhi syarat perempuan cantik di sekolahnya. Ia kemudian memutuskan untuk melakukan operasi wajahnya secara total untuk berubah menjadi cantik dan dapat diterima oleh lingkungannya.

Sebenarnya cantik itu yang bagaimana sih? Masing-masing orang pasti punya pendapat sendiri tentang mendefinisikan kata cantik. Meskipun ada orang-orang yang berpendapat kecantikan fisik is numero uno, menurutku seseorang bisa terlihat sangat cantik ketika ia memiliki kharisma.

Seseorang bisa terlihat cantik luar biasa manakala ia perempuan yang cerdas, baik hatinya atau begitu passionate dalam menjalankan pekerjaannya. Mungkin ini yang disebut dengan inner beauty ya.

Again, sad but true, dalam kehidupan nyata masih banyak orang lain memandang kecantikan hanyalah dari fisik semata. Kita tidak bisa menyalahkan Joo Kyung yang melakukan make over habis-habisan dengan make up untuk wajahnya. Itu adalah salah satu wujud pertahanan dirinya agar diterima dan tidak lagi mendapat risakan dari teman-teman sekolahnya.

Mungkin yang bisa disalahkan adalah lingkungan dan teman-teman sekolah Joo Kyung yang begitu mendewakan kecantikan fisik, hingga lupa bahwa orang lain yang tidak seberuntung mereka juga memiliki perasaan dan hati yang tidak bisa disakiti seenak jidat. Bagaimanapun tindak pem-bully-an semacam ini jelas salah dan harus diproses lebih lanjut, sih! Tuh, jadi nge-gas deh kan?!

Padahal, bisa jadi ada seseorang yang mau menerima Joo Kyung apa adanya, Lee Soo Ho mungkin? Hehe. Selamat menonton "True Beauty" bagi yang tertarik!

Sukabumi, 11 Desember 2020

Posting Komentar

39 Komentar

  1. Aku udah masukin list mba, pgn nonton setelah tamat tapi. Ga terlalu suka liat drakor yg masih on running. Takutnya sad ending hahahahaha.

    Kliatannya memang menarik sih. Temanya yg banyak terjadi pula. Bullying mah ga liat tempat yaaa. Mau negara maju ato negara berkembang, semua pasti ngalamin ini. Akupun prnh rasain, pas SD, tp untungnya ga separah cerita ini. Palingan temen2 cuma ngegodain Krn kulitku gelap dan rambut kriting. Sekedar becanda, tp sbnrnya efeknya lgs bikin aku ga confident.

    Btw, Webtoon nya udh eps 135??? Drakornya ga mungkin segitu kaaan hahahahaha . Ga prnh baca Webtoon juga sih.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iihh kok sama mbaaa saya pun tim drama complete sebener'y. Cuma ya gitu, karena udh tau cerita'y dr webtoon terus jd penasaran mau nonton drama'y. Hehe..

      Saya juga mba, pas SD juga. Tp kek'y dulu anak SD gak tau klo itu bullying, ya ejek2an tp gak ngerti klo itu bikin down org lain. Huff~

      Ya nggak mbaa. Haha. D komik jd byk eps'y gara2 gambar aja kebanyakan, tulisane mung sakcuprit2 gitu..

      Hapus
  2. Banyak yang bilang drakor ini menarik nih, banyak banget pilihan drakor bagus ya, belom juga sempat nonton Start Up, udah ada yang Quen-Quen apa tuh ya, katanya lucu, eh ada lagi yang kayaknya menarik banget ditonton nih True Beauty.

    Bener-bener drakor membantu anti bosan di rumah aja mah ini :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mr. Queen, Mbak Rey. Haha. Sama saya juga blm ntn yg itu, nunggu tamat dulu deh. True beauty pengecualian gara2 penasaran udh baca webtoon'y duluan sih..

      Hapus
  3. bikin penasaran nih mba Ima.. pengen lihat sedrastis apa perubahan before afternya Lim Joo Kyung, padahal menurut aku dari bare face nya aja udah cantik bangeed..

    hmm.. memang bukan hal rahasia lagi ya mba, kecantikan merupakan privilege tersendiri bagi sebagian orang. Sayang sih, potensi yang harusnya bisa dilihat tanpa mempertimbangkan rupa wajah jadi terkesampingkan. Malah ada yg bilang, kalau kamu cantik setengah masalah idup lo terselesaikan, segitunya hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya benar mba saya juga sering denger istilah tersebut. kalau cantik, masalah hidup lebih mudah diatasi. wkwk ya Allah segitunya ya. Cuma orang cantik yang mengetahui kbenarannya. haha

      Hapus
  4. Ternyata bullying semacam ini ada di seluruh dunia ya.. Saya pernah mendengar sendiri bullying seperti ini terjadi di sekolah tempat kerjaku. Hanya saja yang ditempatku anak yang dibully tidak mengubah dirinya menjadi cantik. Malah memilih pindah sekolah :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lim Joo Kyung juga pindah sekolah kan Mba ceritanya, cuma di sekolah baru dy make over penampilannya supaya wajah aslinya nggak diketahui orang. Sedih banget kalo ternyata ada cerita pembullyan di sekitar kita, saking nggak tahannya sampai pindah sekolah ya..

      Hapus
  5. Zaman sekolah dulu sering banget ejek-ejekan dengan teman. Baru tau kalau itu namanya pembullyan. Duh... Semoga gak berefek sampai dewasa. Kalau aku sih sudah lupa, mungkin karena tidak sesadis di Drakor ini ya kasusnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya saya juga ingat dulu sekolah ledek2an, mungkin kalo nggak keterlaluan dan keterusan masih dalam batas wajar no problem kali ya. Hehe, cuma kalau sampai merugikan apalagi sampai membuat orang lain menderita ya serem juga..

      Hapus
  6. Kadang heran dengan bullying ini ya, sebegitu tidak ada basic penanaman budi pekertikah dari keluarga sehingga seorang anak sampai punya mental perisak gitu. Apakah pengaruh lingkungan bisa juga ya menjadi penyebab munculnya napsu untuk membully teman gitu? Ngeri deh kalau melihat efek ke korban sampai depresi dan ingin bunuh diri. Naudzubillah...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Naudzubillah mbak memang serem banget ya. Jadi harus betul-betul menanamkan nilai moral dan agama sama anak sejak dini, jangan sampai anak jd korban atau jd pelaku amit2 :(

      Hapus
  7. Setelah START UP, ini nih drakor yg berpotensi memecah belah bangsa wwkkwwk
    Aku baru lihat eps.1 sih mba
    kayaknya mau lanjut nonton, biar bisa segera move on dari oppa han ji pyeong wkwkwkwk

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha tim suho tapi kayaknya menang telak. Ampuunn cakepnya di True Beauty tuh. Wkwk. Ayok move on segera mba..

      Hapus
  8. mbak ima tapi webtoonnya belum beres2 ya ampe 100an kan, aku jadi langsung nonton drakornya. Namun ternyata banyak bedanya juga ya, yang pembullyannya juga lebih parah di drakor deh. hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya webtoonnya sampe skrg belum beres. Tu webtoon bkin penasaran juga deh. Wkwk. Banyak beda ceritanya di drakor meskipun line inti ceritanya sama kayak di webtoonnya..

      Hapus
  9. Aku juga lagi nonton on going. Suka sama jalan ceritanya meski sudah sering sih nemu cerita yang ginian. Pemerannya juga pas. Aku pengen ada bagian nanti si pemeran utama yang cewek itu jadi berani! Melawan dan menjatuhkan yang bully. Ada gak sih bagian ini? Spoiler dong wkkkk

    BalasHapus
    Balasan
    1. di webtoonnya sih sampai eps 139 nggak ada ceritanya tuh Joo Kyung ngelawan yang membully dia, yang ada dia masih stay dengan wajah yg pakai riasan kemana2

      Hapus
  10. Sekilas saya ingat dengan drama mexico kalau gak salah, yang Betty La fea itu ya mbak ima. Ini versi korea, kalau ini lebih remaja ya mbak ima. Ngomongin soal bullying itu efeknya jelek kalau berubah karena orang lain, berubah karena ingin menunjukkan sesuatu yang istimewa ke orang lain. Bukan niat berubah karena menyayangi dirinya sendiri. Sesuatu yang didasarkan untuk orang lain hasilnya juga gak akan bagus. Begitu ya mbak ima?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebetulnya sah2 aja sih ya orang mau make up biar tampil cantik atau polosan aja, senyamannya dia tapi yang dilingkungannya gausah sampai membully juga. huhu..

      Hapus
  11. Aku dong kalau jadi Joo Kyung bakalan bingung milih Soo Ho atau Seo Jin (eh bener nggak ya second lead nya ini).. seru sih drakornya.. bikin ketawa ada harunya juga.. terus berasa kembali ke masa2 SMA.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Seo Joon, Mbak. Haha. Lucu drakornya, receh dan menghibur buat saya sih. Wkwk. Duuhh, gausah bingung lah Joo Kyung, langsung samber Suho ajaaa. Hahaha..

      Hapus
  12. Ngikutin drakor ini on going. Lumayan juga ceritanya. Saya belum pernah baca webtoonnya. Tertarik nonton karena kepo aktingnya Cha Eunwoo dan Moon Gayoung. Baca spoiler sana-sini, versi webtoon dan drakornya bakalan beda ya? Suhoo dan Seojoon sama-sama kece. Kalau saya jadi Jukyung, saya bakalan bingung mau oleng ke mana.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Inti ceritanya sama, cuma memang banyak yang berbeda dari webtoonnya. Gausah bingung, Mbaa. Cha Eunwoo eh Lee Soo Ho aja lah! *ngajak-ngajak wkwkwk

      Hapus
  13. Perisakan memang biasanya dialami kepada orang yang secara fisik tidak menarik, jelek, item, atau agak-agak kurang (bodoh),ini biasanya jadi sasaran korban untuk di bully.

    Memang bully ini gak baik, tapi tanpa sadar semua orang bisa menjadi pembully mana kala merasa diri lebih pintar selangkah saja dengan orang lain.

    Nah begitulah, walaupun banyak cerita tentang bully ini semakin banyak. Tapi si pembully biasanya tidak merasa bahwa dirinya sudah membully orang lain.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sedih ya, kalau sudah terbiasa jadi yang ter-ter-ter biasanya empatinya sama orang lain kok jadi kurang malah lebih senang menjelek2an orang lain..

      Hapus
  14. Wuah, tema kecantikan dalam sebuah kdrama ini inspiring banget. Meski memang kebanyakan semua orang berpikiran cantik dari fisik, tetap saja innerbeauty juga penting.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul mba, cantik fisik semua cewek juga mau ya pasti. Hehe.. Tapi gausah jadiin kecantikan fisik sbg standar utk diterima di society juga gitu..

      Hapus
  15. Menarik sekali True Beauty ini...
    Karena adaptasi dari webtoon, jadi aku ikutan baca webtoonya, ekkekee...biar lebih mendalami Jukyung.
    Dan no wonder sih...zaman anak-anak kita kan eranya sosial media.
    Jadi penampilan kudu maksimal.

    Sisi positifnya..sebagai Ibu kita harus bisa memberikan penguatan karakter pada anak, bukan hanya marah saat sang anak sedang masa puber.
    Jadi cantik?
    Fitrah wanita siih...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Totalitas banget ya mbaleenn sampe ikutan baca webtoon'y demi mendalami peran tokoh2'y. Hihi..

      Iya betul, aku juga seneng kalo dibilang cantik or tampak cantik. Wkwk. Manusiawi, tp ya jgn bully2 yg look so so juga..

      Setuju Mba, ternyata membesarkan anak spya pnya karakter dan kepribadian yg baik itu gak mudah yaa 😭 salah2 bisa fatal akibatnya..

      Hapus
  16. Film ini udah ada di on list aku karena pemerannya Cha eun woo hahaha... Makin penasaran baca sinopsisnya. Baiklah aku mau liburan dirumah nonton true beauty aja deh hihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pasti suka deh Mba sama Cha Eunwoo di drama ini. Bikin gemes. Wkwk

      Hapus
  17. Dramanya relate ke kehidupan sehari-hari. Dulu pernah dibully tapi bukan gara-gara fisik sih. Yang jelas tindakan perundungan ngga boleh dibiarin gitu aja, kalo perlu laporin ke BP, dikasih sanksi berat bersih-bersih WC misalnya. Biar pada kapok.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Harus'y yg d bully berani lapor ya yg lebih berwenang ya Mba. Tapi kebanyakan yg d bully malah takut utk lapor, bisa2 malah makin dibully sama oknum2 tdk bertanggung jawab tsb

      Hapus
  18. Aku belum nonton tapi masih rutin baca webtoonnya. Nanti mau tunggu serialnya selesai aja baru nonton biar nggak sedih kalau ceritanya beda hihihi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Beda mba Alfa sama yang di webtoon. Beberapa scene ada yang beda meskipun line cerita'y dasar'y dr webtoon. Di drakor lebih banyak improvisasinya..

      Hapus
  19. Aku tertarik sih nonton drama ini. Cuma settingnya yang masih anak sekolahan bikin maju mundur. Heu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bagus kok Mba. Saya mula'y juga mikir apa masih masuk cerita anak SMA ke saya yg udh ibu2? Wkwk. Ternyata bisa dinikmati semua kalangan nih ceritanya. Syukaakk..

      Hapus
  20. Aku udah nonton drama Korea True Beauty dan nggak sabar pengen nonton episode selanjutnya. Awalnya aku suka dengan karakter Lee Soo-Ho, tapi kemudian aku lebih suka karakter Han Seo-Joon. Btw, salam kenal ya, kak.

    BalasHapus