Annyeonghaseyo, chingudeul...
Kembali lagi ke topik review drama Korea di blog saya. Semangat menulis review drakor lagi sebab saya baru saja menyelesaikan nonton "Lovers of the Red Sky". Sebuah historical drama yang mengangkat genre romance-fantasy. Genre demanan gue banget, nih!
Baca tentang : Secret Garden (2010), Pelopor Drama Jiwa yang Tertukar
Sejak episode awal, saya berharap banyak pada drama ini. Berharap supaya bisa move on dari drama "Moon Lovers : Scarlett Heart Ryeo" yang sudah tayang bertahun silam. Haha. Selain itu, kayaknya udah lama banget nggak nonton drama sejarah, romance dan fantasi yang bagus dan ngena banget seperti "The Moon That Embraces The Sun" (2013).
Drama ini sempat bikin dugeun-dugeun di episode-episode awal, baper di pertengahan episode, lalu anyep memasuki episode 10 dan gemas lagi di dua episode terakhir. Langsung aja kita bahas, yuk!
Profil K-Drama "Lovers of the Red Sky"
Judul : Lovers of the Red Sky / Red Sky
Hangeul : 홍천기
Sutradara : Jang Tae Yoo
Penulis Naskah : Jung Eun Gwol (novel), Ha Eun
Ditayangkan di : SBS / VIU
Jumlah Episode : 16
Pemain :
Kim Yoo Jung (Hong Cheon Gi)
Ahn Hyo Seop (Ha Ram)
Gong Myung (Pangeran Yangmyeong)
Kwak Si Yang (Pangeran Juhyang)
Jo Sung Ha (Raja Seongjo)
Sinopsis K-Drama "Lovers of the Red Sky"
Drama yang diangkat dari novel karya Jung Eun Gwol berjudul "Secret of the Red Sky" ini bercerita tentang pelukis wanita pertama Korea yakni Hong Cheon Gi (Kim Yoo Jung) dan Ha Ram (Ahn Hyo Seop), seorang perwira Seomungwan yang bertanggung jawab dalam bidang astronomi.
Di episode pertama kita akan disuguhkan dengan adegan ritual penyelegan ma wang (iblis) ke dalam potret raja yang dilukis oleh pelukis yang memiliki kekuatan ilahi. Wih, visual effect-nya udah macam Harry Potter melawan Voldemort aja dah! *KW sekian-sekian tapi ya...
Baca tentang : Nostalgia Masa Kecil, Me and Harry Potter
Di hari tersebut, lahirlah seorang anak perempuan yang merupakan puteri dari Hong Eun O (Choi Kwang Il), laki-laki yang melukis potret raja. Di tempat lain, lahir pula seorang anak laki-laki yang memiliki energi air dan merupakan anak dari Ha Sung Jin (Han Sang Jin), "orang pintar" yang membantu ritual penyelegan iblis.
Kedua anak tersebut tentu saja Hong Cheon Gi dan Ha Ram. Ritual penyegelan iblis yang berjalan alot tersebut menyebabkan Cheon Gi terkena kutukan sehingga tidak bisa melihat. Ibu Cheon Gi meninggal sesaat setelah melahirkannya dan ayahnya, Hong Eun O, pun menjadi tidak waras setelah ritual tersebut.
Apakah iblis berhasil dikurung dalam potret raja? Ya. Tapi, iblis mengutuk negeri tersebut menderita kekeringan panjang agar seluruh rakyatnya sengsara.
Pertemuan Pertama Cheon Gi dan Ha Ram
9 tahun kemudian, Cheon Gi yang tidak bisa melihat bertemu dengan Ha Ram untuk pertama kalinya. Saat Hong Eun O dan Ha Sung Jin ngobrol setelah sekian tahun tidak bertemu, Ha Ram diminta untuk bermain bersama Cheon Gi.
Momen ini menjadi kenangan manis bagi mereka berdua. Mereka pergi ke sebuah kebun persik dan Ha Ram mengambilkan Cheon Gi buah persik. Mereka berdua berjanji untuk saling bertemu keesokan harinya. Deuh, bocah dah bisa janjian gitu yak?!
Masa kecil Cheon Gi dan Ha Ram (soompi) |
Malang tak dapat ditolak, Ha Ram yang membantu kerajaan dalam upacara penurunan hujan mengalami musibah. Musibah yang mengakibatkan iblis yang terkurung dalam potret raja justru terkurung di dalam tubuh Ha Ram.
Dalam adegan ini, terjadi sebuah fenomena di mana Ha Ram kehilangan pengelihatannya. Bola mata Ha Ram berubah menjadi merah, sementara Cheon Gi bisa melihat dengan normal. Alasannya apa? Silakan nonton sendiri. Hehe.
Kembali Bertemu Setelah 20 Tahun Berpisah
20 tahun kemudian, Cheon Gi tumbuh menjadi seorang pelukis layaknya Hong Eun O. Ha Ram tinggal di lingkungan kerajaan setelah keluarganya habis dibantai 20 tahun yang lalu. Ha Ram tinggal sebagai penasihat Raja Seongjo dengan membaca rasi bintang dan diberikan posisi sebagai perwira Seomungwan yang bertanggung jawab dalam bidang astronomi.
Bukan pertemuan pertama, tapi saya suka gambarnya (soompi) |
Pertemuan keduanya terjadi saat Cheon Gi melarikan diri dari kejaran preman Wolseongdang dan masuk ke dalam usungan yang ditumpangi oleh Ha Ram. Kejadian tak terduga terjadi ketika tanpa sengaja Cheon Gi dan Ha Ram bersentuhan. Apakah itu? Mangga kalau penasaran ditonton.
Oleh karena iblis mulai sering menunjukkan wujudnya, raja merencanakan untuk kembali melakukan ritual penyegelan iblis ke dalam potret raja. raja pun memerintahkan untuk mencari lagi pelukis ilahi yang bisa melukis kembali potret raja yang rusak. Siapa kira-kira pelukis ilahi tersebut? Siapaa yaa...
Review K-Drama "Lovers of the Red Sky"
Review ini ditulis tentunya sesuai dengan pendapat saya. Teman-teman bisa setuju, bisa juga tidak setuju dengan apa yang saya tuliskan di sini. Sebelum memulai, dalam tulisan ini akan ada spoiler dan untuk yang kurang berkenan terpapar spoiler sebaiknya lanjut baca aja karena nggak banyak, kok. Haha.
Ada beberapa poin yang ingin saya garis bawahi dari drama ini, terdiri dari kelebihan dan juga kekurangan yang saya lihat dari "Lovers of the Red Sky".
Kegigihan Cheon Gi untuk Menjadi Seorang Pelukis
Bahkan sejak sebelum bisa melihat, Cheon Gi sangat tertarik dengan kegiatan melukis. Ia besar di lingkungan komunitas penulis Baekhyu dan senang mendengarkan goresan kuas para pelukis. Setelah bisa melihat, Cheon Gi benar-benar menekuni passionnya sebagai pelukis. Ia pun terkenal dengan skill-nya yang di atas rata-rata.
Niat Cheon Gi untuk mengumpulkan pundi-pundi dari melukis bukan tanpa sebab. Ia ingin sekali mengobati penyakit jiwa ayahnya yang semakin hari semakin memburuk. Puncaknya, seorang tabib memvonis jika ayahnya tidak akan bertahan lebih lama lagi kecuali diberikan obat yang bahannya hanya digunakan di dalam kerajaan.
sumber gambar : asianwiki |
Oleh sebabnya, Cheon Gi mendaftarkan dirinya untuk mengikuti Kontes Melukis Maejukheon. Sebuah kontes yang diselenggarakan oleh Pangeran Yangmyeong. Episode-episode ini membuat saya terkesan dengan semangat juang Cheon Gi.
Sebagai seorang pelukis perempuan, yang mana jarang atau bahkan belum ada pada masa itu, Cheon Gi tidak gentar untuk bersaing dengan pelukis laki-laki bahkan dengan pelukis yang namanya sudah tersohor.
Sebagai "kepala keluarga" dan single fighter yang merawat ayahnya sejak kecil, kegigihan Cheon Gi ini patut diapresiasi.
Komunitas Pelukis Baekhyu, Support System untuk Cheon Gi
Hal lain yang saya suka dari drama ini adalah melihat hangatnya kekeluargaan di Komunitas Pelukis Baekhyu. Choi Won Ho (Kim Kwang Kyu) adalah Ketua Komunitas yang sudah menganggap Cheon Gi layaknya anak sendiri.
Demikian pula dengan Nyonya Gyeonju (Yoon Sa Bong) yang selalu memikirkan apakah Cheon Gi sudah makan atau belum. Ada pula kedua sahabat Cheon Gi yakni Choi Jung (Hong Kyung) dan Cha Young Wook (Hong Jin Gi), sesama pelukis yang selalu mendukung dan melindungi Cheon Gi.
Seneng banget lihat mereka-mereka yang kompak ini. Berantem-berantem dikit tapi nggak pada baper dan musuhan. Salut juga sama kedua sahabat Cheon Gi yang nggak iri sama skill dan pencapaian Cheon Gi sebagai pelukis, bahkan mereka berdua melindungi Cheon Gi dari nyinyiran orang-orang saat ketiganya masuk ke Gohwawon sebagai pelukis.
Tulus dan Bijaknya Pangeran Yangmyeong
Meskipun saya tim Ha Ram, tapi kebaikan Pangeran Yangmyeong nggak bisa diacuhkan begitu saja. Pangeran yang sejak awal menyukai Cheon Gi ini akhirnya dengan frontal menyatakan perasaannya. Tapi, Cheon Gi juga dengan frontal menolaknya karena belum bisa move on dari Ha Ram.
Kemudian, apakah Pangeran Yangmyeong merana dan putus asa karena cintanya ditolak? Berita baiknya, tidak. Pangeran bukan tipe yang baper berat dan mengemis-ngemis cinta seorang wanita apalagi sampai berbuat jahat pada saingannya.
sumber gambar : SBS |
Sampai akhir, Pangeran Yangmyeong terlihat masih menyimpan perasaan pada Cheon Gi tapi menyadari bahwa wanita yang ia sukai lebih bahagia bersama orang lain. Yaudah, mereka bertiga tetap berhubungan baik dan profesional. Cakeup dah karakternya!
Ma Wang, Iblis (yang Katanya) Sakti Mandraguna
Katanya, sih. Menurut shaman dan makhluk supranatural seperti Nenek Shamsin, Ho Ryeong (Roh Gunung Inwang) bahkan Hwacha, ma wang merupakan sosok yang sangat sakti yang sulit sekali dikalahkan.
sumber gambar : soompi |
Akan tetapi, sepanjang cerita saya mempertanyakan kesaktiannya ini. Pertama, katanya ma wang akan muncul ketika Ha Ram dan Cheon Gi bersentuhan. Memang saat pertemuan pertama setelah 20 tahun terpisah, ma wang mengejar Cheon Gi dengan begitu buasnya untuk mengambil kembali matanya.
Namun di beberapa kesempatan lain, nggak jarang loh Cheon Gi dan Ha Ram skinship dan tidak terjadi apa-apa. Jadi trigger iblis ini muncul tuh gimana ya? Mungkin ada teman-teman yang lebih paham bisa ikut sharing pendapat kalian.
Sepanjang drama, saya kurang bisa melihat di mana kesaktian luar biasa iblis ini sebenarnya? Kalau ia ingin mengambil kembali matanya, ada banyak kesempatan di mana ia bisa melakukannya. Kenapa harus menunggu sampai episode akhir? Oops!
Ha Ram, Apa Kau Bisa Melihat?
Mulanya, cukup takjub melihat Ahn Hyo Seop memerankan orang buta. Tapi, sometimes merasa ni Ha Ram bisa liat apa gimana? Sebab gesture-nya yang menunjukkan seolah-olah ia tidak kehilangan pengelihatannya.
Contohnya seperti saat ia melirik ke arah sumber suara di mana biasanya orang yang tidak bisa melihat akan memalingkan wajahnya ke sumber suara tersebut (gara-gara nonton That Winter The Wind Blows dan Esmeralda nih, jadi paham gesture orang buta. lol!).
Teori lain mengatakan kalau itu dikarenakan semasa kecil Ha Ram pernah bisa melihat. Ya bebas aja, sih. Saya tetap saja, merasa awkward ketika Ha Ram terlihat seperti sedang melihat (Lha, napa gue yang awkward?).
Raja Seongjo, Jalan Keluar dari Segala Masalah
Raja Seongjo dalam "Lovers of the Red Sky" digambarkan sebagai raja yang baik hati, bijaksana dan selalu menomorsatukan kesejahteraan rakyatnya. Karakter favorit deh Raja Seongjo ini. Beliau menyimpan banyak kekhawatiran setelah 20 tahun silam terjadi insiden pada potret raja yang menyebabkan iblis "menghilang".
Beliau mendelegasikan tugas-tugas yang harus dituntaskan pada Pangeran Yangmyeong, disebabkan oleh masalah kesehatan beliau yang menurun terus menerus. Sementara Pangeran Yangmyeong sendiri belum memiliki skill dan power layaknya Raja Seongjo.
Sehingga, saat raja jatuh sakit dan tidak sadarkan diri, chaos di mana-mana. Nggak hanya chaos dalam drama, tapi juga alur ceritanya jadi ke mana-mana dan kayak yang dipanjang-panjangin gitu loh. Menurut saya.
Setelah akhirnya fairy God father memberikan keajaiban dengan mengembalikan kesehatan raja, semua masalah langsung cepat terselesaikan tanpa ba-bi-bu! Tanpa raja, mau jadi apa nasib seluruh rakyat di masa tersebut?
Plot Twist Tak Terduga di Akhir Cerita
Langsung ingat The Devil Judge (2021) saat mengetahui kebenaran yang disembunyikan raja selama ini. Semuanya baru terungkap di episode terakhir, kebenaran yang menyakitkan Ha Ram ini membuat semua usaha balas dendamnya tampak sia-sia belaka.
Sayangnya, ini tidak dibarengi dengan penyelesaian yang jelas. Mae Hyang (Hal Yu Ri), seorang gisaeng yang menjadi sekutu Ha Ram selama ini, dighosting begitu saja. Nggak ada penjelasan mengapa Ha Ram malah jadi memihak pada raja padahal selama ini merencanakan misi untuk menghancurkan keluarga kerajaan.
Janji Ha Ram untuk membalas perbuatan Pangeran Juhyang terhadap Moo Young (Song Won Seok) pun berasa dilupakan gitu aja. Padahal saya sedih banget melihat perjuangan Moo Young melindungi Ha Ram hingga titik darah penghabisannya. Hiks.
Rekomendasi
Sweet-nya Ha Ram dan Cheon Gi dapet sih, walaupun hanya terasa banget di awal-awal dan di akhir-akhir. Hehe. Terutama saat adegan Cheon Gi melukis Ha Ram di pinggir sungai, duh termanis deh.
Can't help, this is too sweet |
Kebaikan hati Pangeran Yangmyeong yang nggak ketolongan juga akan membuat penonton ingin membawanya pulang ke rumah masing-masing. lol. Namanya juga drama romance, poin utamanya tentu cerita cinta-cintaannya.
Terlepas dari berbagai kekurangan yang sudah saya ceritakan dalam tulisan ini, drama "Lovers of the Red Sky" mengandung banyak pesan moral mengenai rasa sayang dan cinta pada keluarga, pantang menyerah dan gigih dalam mewujudkan cita-cita, kisah tentang persahabatan, kepercayaan, kesetiaan serta pengorbanan yang harus dilakukan seorang pemimpin untuk mensejahterakan rakyatnya.
Jadi, layak tonton nggak nih menurut teman-teman?
Sekian dulu review drakor kali ini. Selanjutnya nonton apa lagi ya?
Sukabumi, 28 Oktober 2021
0 Komentar
Terima kasih sudah berkunjung dan membaca tulisan saya 😊 yang mau ngobrol-ngobrol terkait artikel di atas, yuk drop komentar positif kalian di kolom komentar.
Mohon untuk tidak meninggalkan link hidup ya, Frens! 😉
Satu lagi, NO COPAS tanpa izin ya. Mari sama-sama menjaga adab dan saling menghargai 👍